DEWIKU
Malam
itu Gelap bagiku
Hingga
Secercah Cahaya Bulan
Mengintip dibalik celah awan menembus jendela kamarnya
Menerangi
wajahnya yang ayu
Menghias
tubuhnya yang indah
Dia
datang bak Sang Dewi
Menghibur
hati yang sedang gundah
Memberi
warna pada kampas hidupku yang kusam
Memberi
arah pada langkajku yang timpang
Suaranya…………..
Tatapan
matanya……………
Begitu
berarti bagai hujan
Menyejukkan
jiwaku yang telah mengering
Kecantikannya
tiada dua
Merdu
suaranya begitu mempesona
Tapi
kemanakah ia kini
Menghilang
bagai bayang
Tanpa
suara tanpa bekas
Sampai
kerinduan di hati memuncak ia tetap tak nampak
Jauh
dilubuk hati sungguh kuberharap
Ia
akan datang dengan Cinta
Dan kan kusambut Ia dengan
Cinta
Tapi
dapatkah itu terjadi
Ataukah
itu hanya mimpi
Yang
menjadi Angan tak berbayang
Hingga
kubertanya pada hati
Dapatkah
ku menjadi Arjuna
Yang
mempersunting Sang Dewi
Ataukah
kuhanya menjadi
Seekor Punuk Yang merimdukan Bulan
By: Zas Dg Kulle ( Januari 2007)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar